Rabu, 20 Januari 2010

Duka q

Q dengar suara di sekeliling q,,.
Namun semua mengabur di telinga q
Kau kembali,
Torehkan garam diatas luka q yang mulai mengering,,,
Q ratapi duka q,,
Sendiri,
Tiada q maw kamu mnemani,

Air mata tak kuasa,,
Q cegah,
Mengalir turun seolah mengejek muka yang muram,.,
Keras hati q mulai merapuh...
Sesal q mengharu biru,,,

namun,
semoga bibir ini bisa berucap,,
Smoga kaw bahagia dengannya,,,,

0 comments:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

Enter your email address to subscribe:

Delivered by FeedBurner

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | SharePoint Demo